Tobat PKL Disini

Akhirnya apa yang ku khawatirkan, terjadi juga. Yang pkl di tempatku tidak tahan dengan apa yang aku terapkan. Memang ku akui, aku termasuk orang tidak bisa basa basi dan sabaran, apalagi menyangkut apa yang aku dapatkan tentang komputer.

Biarpun aku tidak pintar tapi setidaknya bagian bagian kecil internet masih dapat ku atasi dengan izin allah, mungkin karena saat mendalami internet ( meskipun tidak terlalu dalam ), ku dapatkan dengan cara yang keras. Tapi keinginan untuk tau lebih kuat dari pada sekedar sakit hati saat di marahi ketika kegagalan yang di temui saat belajar.


Jujur saja saat aku memarahi tidak terbersit sedikitpun rasa benci, muak atau kesal. Aku hanya ingin mengubahnya dari tingkah ke bodoh bodohan menjadi kelihatan lebih baik. Mungkin ciri khas dan cara ku tidak cocok untuk mengubah tingkahnya. (maklum bukan phisicolog) .

Boleh saja orang menyalahkanku terlalu kejam, cerewet, bawel dan apapun itu. Tapi yang ku ungkapkan dalam kebawelaku kecerewetanku dan kekejaman ku adalah cara ku mempertahankan apa yang kudapatkan saat ini.

Dan aku pun tidak ingin memberi nilai lebih pada apa yang memang dia tak mampu. Kalau mungkin dia sedikit lebih kelihatan normal dan mampu menangkap lebih cepat apa yang ku sebutkan, sebenarnya aku sudah berniat untuk memberi lebih dari apa yang dia dapatkan di sekolah atau pendidikan formal lainnya, sejauh apa yang kutahu.

Bahkan aku mau agar dia lebih pintar dari pada kawan kawannya yang lain, setelah keluar dari sini dan mampu bersaing di kelas dengan hasil yang dia dapatkan dari sini.

Tapi bagaimana mungkin ketika kemampuannya di test tidak menunjukkan hasil yang lebih baik, apalagi di tunjang dengan bahasa tubuh yang sepertinya tidak lumrah untuk manusia normal. Setiap hari selalu saja ada tingkahnya yang membuatku ingin memarahinya.

Perlu di ketahuai, pkl tidak menguntungkan pengusaha, tapi karena beban moral makanya para pkl itu di terima, tidak pula merugikan. Tapi bila para anak anak yang pkl tidak mengerti, dan kebanyakan malah membuat ulah.

Termasuk kawan yang pkl disini.

0 komentar:

Post a Comment